About Me

26 tahunan lalu aku di lahirkan dari pasangan bahagia Bapak Uju Samsudin dan Ibu Sofiyatun, di Jakarta. Dari SD aku sekolah di Purworejo, Jawa Tengah sampai lulus SMU. Awal 2004 aku merantau ke Jakarta untuk mengadu nasib. Dari menjadi tukang cuci piring di warung nasi uduk pamanku sampai menjadi pelayan restoran (PT Sari Ratu Restaurant ) aku jalani. Akhir 2004 aku melamar di Dinas Pemadam Kebakaran DKI berkat informasi dan perjuangan Ibu, karena Ibu lah yang menyuruh sepupuku menuliskan lamaran dan mengirimkannya, aku tinggal tau dapat panggilan dan ikut tes saja ( makasih ibu ).Aku lulus setelah mengikuti tes bertahap (kesamaptaan, kesehatan dan psikotes ). Tiga bulan pendidikan, aku ditempatkan di Pos Pemadam Kali Deres. Status kepegawaianku masih PTT (pegawai tidak tetap) dengan honor yang alhamdulillah hanya paspasan untuk makan dan ongkos bis kekantor. Terus kujalani hari-hariku di Pemadam dengan penuh semangat, pengalaman mengesankan terus kualami satu persatu sebagai petugas Pemadam baru. Tahun-tahun awal di Pemadam aku harus prihatin karena penghasilanku sangat minim, aku sedih cuma karena aku belum bisa membalas banyak pada Ibu. Peejalanan cintaku juga kurang baik namun tetap ada kesan dan pelajaran. Tahun ke-3 mulai ada penambahan tunjangan, yang tidah aku siasiakan untuk melanjutkan studi. Aku mulai kuliah tahun 2008 di UMT fakultas teknik sipil. Di saat inilah semangat hidupku bergairah kembali, karena hari hari mulai disibukan dengan materi kuliah, sisi percintaanku pun demikian. Aku ditemani wanita yang selalu mengisi hariku, kami sudah membicarakan langkah jauh kearah pernikahan meskipun masih jauh (kami bahagia ). Namun satu momen membuyarkan angan angan kami dan hubungan kami pupus.Ini saat terberat dalam kehidupan cintaku, butuh waktu lama untuk kembali biasa lagi. Meskipun berat aku tetap coba bangkit dengan terus meminta pada-NYA. Sampai akhirnya lewat facebook aku menemukan kembali sosok wanita yang mulai dapat mengobati lukaku. Perkenalan kami hanya melalui chating saja, sampai kami bertemu tuk pertama kalinya. Setelah itu benih rasa sayang semakin tumbuh sampai tidak tau siapa yang memulai kami pun jadian. Awal hubungan kami tidak begitu terasa ada yang istimewa, pokoknya jalani saja. Pertengahan 2009 aku diangkat CPNS, ini menjadi persembahan pertamaku untuk membuat ibu bangga padaku.Aku mulai dapat memberi lebih banyak sesuatu ke Ibu. Namun sayang ini tidak lama, karena pertengahan 2010 Ibu sudah mulai sering sakit. Aku bersyukur karena aku punya pacar di Purworejo yang dekat sama Ibu, dan lebih bersukur lagi pacarku sangat perhatian sama Ibu. Ibu sangat sayang sama dia, Ibu bahkan memintaku untuk segera menikahinya, dan mungkin ini persembahan keduaku untuk Ibu, seorang menantu yang cantik dan sayang tidak hanya kepadaku, namun juga ke Ibu dan keluargaku. Hingga pada akhir 2010 ibu masuk rumah sakit,dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir beliau. Saat ini aku dalam rencana serius untuk menikah. Aku tidak ingin merepotkan Ayah dan keluarga. Semua persiapan harus aku yang pikirkan tapi tidak lupa meminta nasihat Ayah. Kini aku sudah dewasa dan harus menjadi lebih baik sebagai pengabdianku pada Ibu dalam bentuk lain.Tahun 2011 go go go goooo!!!